This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Selasa, 08 September 2015

Pengertian.ciri-ciri dan jenis-jenis pantun

1. Pengertian PantunPantun adalah sebuah bentuk puisi lama yang terdiri atas empat larik dengan rima akhir ab ab.

2. Ciri-Ciri PantunCiri-ciri pantun adalah sebagai berikut.a. Tiap bait terdiri dari 4 baris.b. Tiap baris terdiri dari 4 atau 5 kata.c. Sajaknya berbentuk ab ab.d. Baris pertama dan kedua merupakan sampiran.e. Baris ketiga dan keempat merupakan isi.

3. Jenis-Jenis PantunBerdasarkan isinya, pantun dibedakan menjadi:1. Pantun tentang Lingkungan AlamContoh:Galau hati buatku sesakMelihat dirimu yang sendiriKalau bumi ini rusakManusia juga yang merugiMengalir angin serasa tertahanDi tepi kota yang tercemariAir dan udara anugerah TuhanTapi kita sering mengotori
          2. Pantun NasihatContoh:Jangan suka makan mentimunMentimun itu banyak getahnyaJangan suka duduk melamunMelamun itu tidak ada gunanya
           3. Pantun Teka-tekiContoh:Kalau puan, puan ceranaAmbil gelas di dalam petiKalau tuan bijaksanaBinatang apa tanduk di kaki
          4. Pantun JenakaContoh:Limau purut di tepi rawaBuah di lanting belum masakSakit perut sebab tertawaMelihat kucing duduk berbedak
          5. Pantun AgamaContoh:Asam hadis asam gelugurKetiga asam riang-riangMenangis di pintu kuburTeringat badan tidak sembahyang

Senin, 07 September 2015

Cerpen karya siswa Smkn 1 mojoagung.(Impian Masa Muda karya Adhitya wahyu pradana

Impian Masa Muda                                                                                                                                                                  Karya: Adhitya wahyu pradana
            Namaku adalah Adhit, aku terlahir ditengah tengah masyarakat miskin disebuah desa terpencil dipinggiran Papua.Aku terlahir sebagai kakak tertua dari lima bersaudara, aku adalah tulang punggung keluarga setelah tiga tahun yang lalu ayahku berpulang ke yang Maha Kuasa.Kematian Ayahku menjadi pukulan berat untuk keluarga kami yang hanya sebuah keluarga petani tomat yang miskin, terlebih lagi Ayahku adalah tulang punggung keluarga yang menghidupi aku, ibuku dan saudara-saudaraku.                                                                                                             
            Sepeninggal Ayahku, muncul keinginan dalam hati lepas dari kemiskinan yang menyelimuti keluarga dan di desaku.Entah apa yang bisa kulakukan untuk keluarga dan desaku, aku pun tak mengerti, yang terlintas dalam benakku adalah aku harus melanjutkan sekolahku yang sempat aku tinggalkan dua tahun yang lalu.Untuk melanjutkan sekolah aku harus meninggalkan desaku dan meninggalkan semua saudara serta ibuku disini.Meninggalkan adik-adikku yang masih kecil dan ibuku bukanlah perkara yang mudah namun aku tertolong karena paman bersedia menjaga mereka untukku.Dengan berbekal semangat  dan sedikit makanan aku berangkat ke Wamena aku melanjutkan sekolahku karena disini lah sekolah terdekat dari desaku.Berkat bantuan Bapak kepala desa aku diperbolehkan bersekolah disini.Tak lama aku bersekolah disini aku telah mempunyai dua teman akrab yang senasib denganku.Mereka adalah Arash dan Haikal, arash dia anak keturunan melayu dengan kulit kuning dan rambut lurus, dia tak tahu siapa orang tuanya karena saat ia baru lahir ia ditemukan berada di depan pintu panti asuhan oleh pemilik panti.Dan Haikal dia orang pribumi Wamena dengan rambut ikal dan kuliit agak gelap, Ayahnya adalah seorang pegawai diperusahaan batu bara di Wamena kata Haikal meskipun ayahnya yang telah bekerja puluhan tahun di perusahaan itu namun tak pernah mendapat kenaikan gaji sedikitkun.Kami adalah sahabat yang tak terpisahkan karena kami memutuskan untuk keluar dari rumah kami dan bersekolah di Sma muhamadiyah 11 Wamena ini.Kami tinggal disebuah gubuk kecil dipinggiran pasar, kami  bersekolah tak seperti mayoritas anak sekolah lainya  yang pulang sekolah pada pukul dua WITA. Kami harus bekerja sepulang sekolah, kerja apapun yang penting halal mulai dari kuli angkut sampai pembersih tulang ikan hasil nelayan yang melaut demi kebutahan kami untuk hidup dan sebagian kami tabung untuk orang tua kami di rumah. Arash temanku adalah seorang pemimpi yang hebat  dia selalu menceritakan impian-impian hebatnya itu pada kami.Impian kami adalah menjadi orang yang sukses dan bisa mengangkat derajat martabat orangtua kami, sejak saat itu  kami bertiga menjadi lebih giat dalam belajar maupun bekerja agar impian kami itu tak hanya menjadi sebuah angan-angan.Sampai suatu hari dimana disebelah gubuk kami berkibar poster dari sebuah film dewasa yang tentu kami belum waktunya untuk melihat poster itu bahkan melihat film itu.Namun Haikal dengan penuh rasa penasaran ingin menonton film dewasa itu dibioskop yang letaknya dekat dengan sekolah kami, aku dan Arash tidak mau menonton film itu karena untuk membeli tiketnya saja membutuhkan uang yang tidak sedikit buat kami dan terlebih lagi film itu belum boleh diliat oleh remaja seperti kami.Dengan penuh cara dan paksaan akhirnya Haikal berhasil membujuk aku dan Arash agar mengikutinya menonton film itu.Dan betapa sialnya kami saat sedang menonton film itu dibioskop kami dipergokki sama bapak kepala sekolah yang sedang mencari apakah ada siswanya yang menonton film itu.Hari senin saat upacara bendera kami bertiga aku, Haikal dan Arash dihukum berdiri dan didepan semua murid dengan penuh rasa malu, hal yang tak terduga tiba-tiba Haikal berlari meninggalkan upacara bendera itu dan sejak itu Haikal tak pernah masuk sekolah lagi.Setelah berhari hari aku dan Arash mencarinya, akhirnya kami menemukannya berada dikapal seorang pelaut.Pertengkaran pun terjadi diantara kami dengan jelas Haikal berkata bahwa semangatnya untuk melanjutkan sekolah telah tumbang dan kini impiannya adalah ingin menjelajahi dunia sebagai seorang pelaut.Sejenak aku dan Arash yang disibukkan dengan kegiatan menyambut ujian kelulusan mulai melupakan mengenai Haikal yang tak tahu kemana ia sekarang.Walaupun hanya tinggal kami berdua aku dan Arash tak patah semangat kami makin giat belajar dan bekerja dan hari ujian akhir kelulusan pun datang.Usaha kami selama tiga tahun ini tidaklah sia-sia aku dan Arash lulus dengan nilai terbaik di Sma kami dan terbaik seprovinsi Papua dan alhasil kami berhasil mendapatkan bea siswa untuk belajar di Universitas Indonesia di Jakarta.Dengan ini aku dan Arash percaya bahwa impian kami semakin dekat dan bukan tak mungkin kami akan mengubah impian itu menjadi hal yang nyata.Dengan restu ibu, adik-adikku, paman dan sahabatku Haikal aku dan Arash berangkat ke Jakarta untuk mengejar impian kami.Meskipun setiap bulan kami menerima uang hidup dengan nilai satu juta rupiah dan tinggal disebuah asrama namun aku dan Arash tetap berkerja paruh.Dengan uang dari hasil bekerja paruh waktu itu kami berharap dapat sedikit meringankan beban keluarga kami di Papua sana.Tak terasa aku dan Arash telah menjadi seorang sarjana dan memiliki pekerjaan masing-masing, Sekarang Arash terbang ke luar Paris dan menjadi seorang arsitek disana dan melanjutkan sekolahnya disana. Dan aku kini berada di jepang melanjutkan sekolahku serta sedikit demi sedikit membangun perusahaanku sendiri, lima tahun pun berlalu kini perusahaanku telah memiliki anak perusahaan dinegeri sendiri Indonesia dan menjadikan aku seorang pengusaha tersukses asal didunia asal Indonesia.Dan berkat apa yang telah aku capai sekarang keluargaku, desaku, negeriku telah menjadi makmur dan nyaman untuk semua yang ada didalamnya.

            Saat aku berada dititik ini, aku tertawa betapa begitu kerasnya usahaku dulu hingga sampai dititik ini.semua usaha ku dimasa lalu telah berbuah manis untuk semua orang yang aku sayangi.Terlintas ucapan ayahku dulu sebelum ia meninggal dunia, ia pernah berkata bahwa “Usaha serta kerja keras tak akan membongimu” benar kata ayah aku yang dulu bukan apa apa berkat usaha dan kerja kerasku sekarang aku menjadi seorang pengusaha tersukses di Negeri ini.